Studi: Tak Bisa Berdiri Satu Kaki Selama 10 Detik, Lebih Cepat Meninggal Dunia

Kamis 23 Juni 2022, 11:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sebuah penelitian yang dilakukan oleh para Ilmuwan dari lima negara menyimpulkan jika seseorang tak mampu berdiri satu kaki selama 10 detik, maka kemungkinan akan cepat meninggal dunia.

Studi itu menunjukkan bahwa orang paruh baya dan berusia lanjut yang tak mampu berdiri dengan satu kaki selama paling tidak 10 detik memiliki risiko dua kali lipat lebih besar meninggal dunia dalam 10 tahun, ketimbang mereka yang bisa berdiri satu kaki hingga 10 detik.

Baca Juga :

Seperti dilansir suara.com dari The Guardian, Selasa (21/6/2022), studi yang diterbitkan di British Journal of Sports Medicine ini digelar oleh ilmuwan dari Australia, Amerika Serikat, Brazil, Findlandia, dan Inggris. Penelitian ini digelar selama 12 tahun dan fokusnya adalah mempelajari hubungan antara keseimbangan badan dan kematian.

Keseimbangan badan sejak lama dipercaya sebagai salah satu petunjuk tentang kesehatan tubuh seseorang. Orang yang tak bisa berdiri di atas satu kaki diketahui memiliki risiko stroke lebih besar. Sementara mereka yang sukar untuk menyeimbangkan badan juga biasanya memiliki level kesehatan mental yang rendah.photoIlustrasi kakek - (shutterstock.com)

Adapun hasil studi ini dinilai sangat penting, sehingga para peneliti menganjurkan agar tes keseimbangan tubuh harus dimasukkan dalam tes kesehatan orang usia lanjut di rumah sakit.

Studi ini sendiri melibatkan 1.702 sukarelawan berusia diantara 51- 75 tahun. Penelitian digelar sejak 2008 sampai 2020. Pada awal studi, para sukarelawan diminta untuk berdiri di atas satu kaki selama 10 detik.

Satu dari lima relawan atau sekitar 21 persen peserta dari gagal dalam tes tersebut. Sekitar 10 tahun kemudian, sebanyak 123 orang yang terlibat dalam studi itu meninggal dunia.

Para ilmuwan lalu meneliti usia, jenis kelamin dan kondisi kesehatan relawan yang meninggal dunia tersebut. Hasilnya ditemukan, mereka yang tak mampu berdiri dengan satu kaki selama 10 detik memiliki risiko meninggal dunia karena 84 persen lebih besar karena penyakit apa saja.

Meski demikian para ilmuwan mengatakan studi itu memiliki kekurangan. Salah satunya, semua relawan dalam penelitian adalah orang Brazil berkulit putih. Mungkin hasilnya akan berbeda jika penelitian melibatkan orang dari etnis atau negara lain.

SUMBER: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)