Prakiraan Gelombang Tinggi di Perairan Palabuhanratu, Nelayan Diimbau Waspada

Senin 23 Mei 2022, 09:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sebagian wilayah Indonesia dilanda hujan pada hari Senin (23/5/2022).

photoIlustrasi Gelombang Tinggi - (Pixabay)</span

BMKG juga memantau adanya sirkulasi siklonik di sebelah barat Bengkulu, yang membentuk daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) di Bengkulu pada hari Minggu, 22 Mei 2022. 

Baca Juga :

Melansir dari tempo.co, daerah konvergensi lainnya memanjang di Aceh, Sumatra Barat, di Bengkulu, di Kalimantan Barat, dari Sulawesi Tengah hingga Kalimantan Tengah, di Maluku, dan dari Papua hingga Papua Barat. 

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi tersebut. 

Ibu kota provinsi yang diperkirakan mengalami hujan disertai petir pada hari Senin adalah Mamuju. Hujan skala sedang kemungkinan terjadi di Bandung dan Kendari.

Hujan skala ringan kemungkinan terjadi di Gorontalo, Banjarmasin, Palangkaraya, Tarakan, Tanjung Pinang, Bandar Lampung, Ambon, Ternate, Jayapura dan Manokwari.

Suhu udara berkisar antara 20-34°C dengan suhu terendah di Bandung. Suhu tertinggi di Denpasar dan Pontianak.

Sementara itu pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari timur-selatan dengan kecepatan angin berkisar 5-15 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan angin berkisar antara 5-20 knot. Kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan utara Sabang, Laut Jawa, Laut Banda dan Laut Arafuru.

Tinggi gelombang 4-6 meter (sangat tinggi) berpeluang terjadi di perairan Pulau Enggano, perairan barat Lampung, Samudra Hindia barat Mentawai hingga Lampung, Selat Sunda bagian barat-selatan, perairan selatan Banten-Jawa Tengah dan Samudra Hindia selatan Jawa-NTB.

Gelombang Tinggi Perairan Palabuhanratu

photoIlustrasi Peta Gelombang Tinggi Perairan Sukabumi - Cianjur - (BMKG)</span

Prakiraan gelombang tinggi di perairan Sukabumi - Cianjur, yang didalamnya termasuk perairan daerah Palabuhanratu, BMKG Maritim memprediksi adanya gelombang tinggi hingga 4 meter dari pukul 07.00 - 19.00 WIB, Senin (23/5/2022).

Dalam laporan tersebut BMKG Maritim juga memperkirakan adanya gelombang sangat tinggi hingga 6 meter di perairan Sukabumi - Cianjur dari pukul 19.00 WIB hari ini sampai 19.00 WIB, Rabu 25 Mei 2022.

Sementara untuk kecepatan angin diprakirakan mencapai 2 - 10 knot pada tanggal 23 -24 Mei dan 2 - 20 knot pada tanggal 24 - 25 Mei, dimana arah angin berasal dari Timur Laut - Tenggara dan Timur Laut - Barat Daya.

Oleh karena itu, para nelayan yang akan pergi berlayar diharapkan tetap waspada dan hati-hati karena perubahan cuaca yang akan terjadi.

Baca Juga :

SOURCE: TEMPO.CO | BMKG Maritim

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa