SUKABUMIUPDATE.com - Muhammad Shohibul Fikri dan Bagas Maulana pemain ganda putra Indonesia berhasil merebut gelar juara di turnamen Bulu tangkis All England 2022.
Mereka menjadi juara setelah mengalahkan pasangan ganda putra dari Indonesia juga yaitu Hendra Setiawan/mohammad Ahsan.
Seperti dilansir dari tempo.co, kedua pasangan bertemu untuk pertama kalinya. Hendra/Ahsan alwanya lebih diunggulkan menang karena memiliki peringkat dan pengalaman lebih dari juniornya.
Pasangan berjulukan The Daddies itu menempati ranking 2 dunia. Sedangkan Fikri/Bagas berada di posisi 28 dunia.
Namun, saat laga berlangsung, hitung-hitungan di atas kertas itu seperti tak berlaku. Fikri/Bagas mampu mengalahkan Hendra/Ahsan dengan skor 21-19, 21-13 setelah bertarung selama 36 menit.
Pada game pertama, Fikri/Bagas langsung memimpin. Namun, Hendra/Ahsan mengejar dan menyamakan kedudukan pada posisi 8-8.
Fikri/Bagas memimpin lagi, lalu diimbangi lagi pada posisi 14-14 dan 16-16. Setelah itu terjadi tiga angka sama lagi dan Fikri/Bagas akhirnya menang 21-19.
Memasuki game kedua, Hendra/Ahsan berusaha bangkit. Setelah imbang 2-2, keduanya memimpin 3-7, 5-8.
Disamakan pada posisi 8-8, The Daddies lantas tertekan dan tertinggal. Fikri/Bagas akhirnya merebut game ini dengan skor 21-13.
Hasil ini membuat Hendra/Ahsan gagal menambah koleksi gelar All England-nya. Keduanya pernah dua kali juara, yakni pada 2014 dab 2019.
Bagi Fikri/Bagas, gelar ini merupakan torehan tertinggi dalam kariernya di di level senior. Pasangan muda itu sebelumnya pernah menjadi runner-up di Belgian International Challenge 2021, sisanya hanya bisa menembus perempat final seperti saat di Denmark Open 2021.
Di turnamen level lebih rendah mereka pernah dua kali juara: di Finnish Open 2019 dan Hyderabad Open 2019.
Gelar ini juga melengkapi rangkaian kejutan yang ditorehkan keduanya. Bagas/Fikri lolos ke final All England 2022 dalam debutnya di turnamen bulu tangkis tertua di dunia itu.
Dalam perjalanannya, pasangan peringkat ke-28 dunia itu sukses mengalahkan pasangan unggulan, seperti unggulan delapan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi dari Malaysia, unggulan ketiga Takuro Hoki/Yugo Kobayashi dari Jepang, dan unggulan teratas sekaligus kompatriotnya Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya.
Pada partai final All England yang berlangsung lebih awal, pemain tunggal putri Jepang, Akane Yamaguchi, berhasil menjadi juara. Ia mengalahkan pemain Korea Selatan, An Seyoung, dengan 21-15, 21-15.
SUMBER: TEMPO.CO