Sirkuit Mandalika, MotoGP, dan Ambisi Agar Indonesia Tak Hanya Jadi Penonton

Rabu 09 Desember 2020, 02:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Tahun depan, jika tidak ada aral melintang, Indonesia bakal jadi tuan rumah hajatan besar kejuaraan dunia MotoGP untuk pertama kalinya dalam dua dekade terakhir.

Dilansir dari tempo.co, Sirkuit Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat, terus dikebut pengerjaannya di tengah pandemi. Jalanan di kawasan ekonomi khusus itu akan disulap menjadi venue yang representatif untuk mendatangkan kembali MotoGP, yang telah absen selama 23 tahun dari Tanah Air.

Trek sepanjang 4,32 km dengan 18 tikungan itu telah masuk ke dalam kalender provisional MotoGP 2021 meski masih sebagai sirkuit cadangan. Di tengah situasi krisis kesehatan global yang tidak menentu, kalender sementara itu masih berpeluang besar untuk berubah susunannya.

Istilah venue atau tanggal cadangan mungkin menimbulkan pertanyaan di benak para fan MotoGP di Indonesia.

Posisi itu umum bagi sirkuit yang masih dalam tahap konstruksi, seperti yang dijelaskan oleh CEO Dorna Carmelo Ezpeleta.

Ezpeleta pada awal Desember mengatakan posisi Mandalika sebagai sirkuit cadangan berarti tanggal penyelenggaraan akan sangat bergantung kepada penyelesaian pembangunan trek dan proses homologasi serta pengujian.

"Fokusnya harus kepada konstruksi, homologasi dan juga pengujian, khususnya karena ini adalah sirkuit jalanan baru," kata Ezpeleta, seperti dikutip laman resmi MotoGP.

"Seperti yang telah disebutkan, terdapat kemungkinan perubahan terjadi terhadap kalender provisional dan segera setelah kami mendapatkan gambaran yang lebih jelas, tentunya tergantung pada konstruksi dan pengujian, kami dapat memulai mendiskusikan kemungkinan tanggal untuk Grand Prix pada 2021."

Ambisi Anak Negeri

Tak ingin menjadi penonton saja, putra-putri Indonesia berambisi membuat sejarah dengan mendirikan tim pertama dari Tanah Air yang akan meramaikan Grand Prix tahun depan.

Pada 9 November, Mandalika Racing Team Indonesia resmi diperkenalkan ke publik dan satu bulan berselang, tim yang didukung dana segar dari sejumlah BUMN itu, meski tidak dirilis berapa besarannya, meneken kontrak dengan SAG Team untuk berkolaborasi di ajang Moto2 untuk tiga tahun ke depan.

"Saya sangat senang karena hari ini adalah hari di mana Indonesia membuat sejarah. Mandalika Racing Team menjadi tim Indonesia pertama di Kejuaraan Dunia Moto2. Saya percaya penuh dengan SAG tim untuk mewujudkan impian kami menjadi juara dunia Moto2," kata presiden MRTI Rapsel Ali, yang juga anggota DPR-RI Komisi VI itu.

Nama pmebalap nasional Dimas Ekky Pratama telah diajukan untuk menjadi tandem pembalap Swiss Thomas Luthi di gabungan kedua tim yang mengusung nama Pertamina Mandalika SAG Team itu.

Namun, Dimas masih harus menunggu persetujuan Dorna untuk bisa membalap kembali di Moto2 karena Kasma Daniel masih terikat kontrak dengan SAG Team dan nama pebalap Malaysia itu telah masuk di roster Moto2 2021.

Dimas sebelumnya pernah membalap di kelas intermediate tersebut selama satu musim pada 2019 sebagai pebalap Honda Team Asia meski absen di beberapa balapan karena mengalami cedera dan bangku yang ia tinggalkan tahun lalu diisi kembali oleh pembalap Indonesia Andi Farid Izdihar.

Prospek Jangka Panjang

Indonesia dengan jumlah fan yang begitu banyak memang menjadi salah satu pasar terbesar dari MotoGP. Sponsor-sponsor besar juga telah membanjiri tampilan tunggangan para juara dengan brand familier seperti Semakin di Depan, Satu Hati dan Nyalakan Nyali.

Tak ingin ketinggalan momentum, perusahaan manajemen olahraga MP1 asal Indonesia meluncurkan brand Indonesian Racing, berkolaborasi dengan salah satu nama besar di dunia balap, Gresini Racing.

CEO MP1 Rocky Soerapoetra mengungkapkan bahwa kemitraan strategis berdurasi multi-tahun dengan tim asal Italia itu nantinya bakal menjadi fondasi menjelmanya Indonesian Racing menjadi tim mandiri di kejuaraan dunia sekaligus pencarian bakat dan pembinaan pebalap jangka panjang melalui akademi.

"Dengan Indonesia Racing ini kami membangun tim yang nantinya kami bisa mencari talenta-talenta muda di Indonesia, Tapi kami tahu itu butuh waktu, bukan serta merta. Semua ada langkahnya," kata Rocky.

Indonesian Racing sendiri saat ini masih merupakan brand, belum berwujud suatu tim kompetitor maupun akademi, dan bakal menjalani debutnya di empat kelas MotoGP yaitu MotoE, Moto3, Moto2 dan MotoGP mulai tahun depan sebagai langkah awal brand awareness.

Rocky mengungkapkan hal terpenting dan pertama yang harus dilakukan adalah membangun platform sebelum nantinya menjadi tim nyata yang bertarung di empat kelas tersebut.

Proyek jangka panjang tersebut nantinya juga bakal menjelma menjadi akademi pembalap yang menjadi wadah pembinaan talenta-talenta muda pebalap nasional hingga membantu mereka naik ke tangga kejuaraan dunia.

"Yang kami bangun di Indonesian Racing itu platformnya. Kuatkan dulu platformnya, baru berikutnya adalah para pebalap Indonesia.

"Talenta pembalap Indonesia itu luar biasa, tapi kami memang melihat platform bagi mereka itu belum ada. Selama ini para pebalap Indonesia yang jadi, ke mana enggak jelas. Jadi kami harus bikin tangganya sendiri," kata Rocky yang ingin mengikuti jejak Valentino Rossi mendirikan akademi VR46 itu.

Talenta-talenta yang tersaring nantinya akan mendapatkan asuhan langsung dari para pakar tim Gresini Racing.

Lebih lanjut Rocky mengatakan program kolaborasi tersebut didirikan juga dalam rangka mendukung program pemerintah dan membawa efek berkelanjutan pada sektor pariwisata, investasi dan untuk membawa nama Indonesia mengglobal di dunia balapan Internasional.

Proyek Indonesian Racing yang digagas sejak November 2019, namun batal diluncurkan di Qatar karena pandemi keburu menunda musim balapan itu, juga mendapat dukungan langsung dari sport director Dorna Sports, Carlos Ezpeleta yang ingin melihat lebih banyak pebalap Indonesia tampil di pentas dunia.

"Setiap tahun ada sejumlah pebalap Indonesia yang berlaga di Talent Cup.... Akan bagus bagi mereka untuk berkembang dan tidak meloncat terlalu dini.... Namun, dengan kemitraan ini saya rasa mereka berada di arah yang tepat," kata Ezpeleta.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)