Gugus Tugas COVID-19 Persilakan Gelar Turnamen tapi Ada Syaratnya

Kamis 25 Juni 2020, 19:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kementerian Pemuda dan Olahraga  melakukan pertemuan dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 untuk membahas nasib kelanjutan kompetisi olahraga nasional yang akan digulirkan lagi.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh Deputi 1 BNPB Gugus Tugas COVID-19 Bernardus Wisnu Widjaja, Sesmenpora Gatot S Dewa Broto, Wakil Sekjen PP Perbasi Achmad Ferdy Zain, Direktur Utama Liga Bola Basket Indonesia (IBL) Junas Miradiarsyah, dan Sekjen PBSI Achmad Budiharto.

Sekretaris Kemenpora Gatot S. Dewa Broto mengatakan, pertemuan yang dilakukan di Kantor BNPB tersebut adalah respon cepat dari Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 setelah Kemenpora menyampaikan surat pada 23 Juni 2020 perihal permohonan arahan terhadap sejumlah event bulu tangkis dan cabang olahraga lainnya.

"Pimpinan Gugus Tugas pada intinya menekankan para pemangku kepentingan bidang olahraga tetap harus memperhatikan realita, bahwa penyebaran COVID-19 ini masih terus berlangsung," ujar Gatot dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Kamis, 25 Juni 2020.

Oleh karena itu, jika memang benar-benar ingin menggelar kompetisi, Gugus Tugas menegaskan untuk disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan serta rutin melakukan tes PCR secara berkala demi terhindar dari potensi terciptanya klaster baru penyebaran COVID-19.

Selain itu, Gugus Tugas juga meminta agar tempat penyelenggaraan event dan kompetisi olahraga tidak berlangsung di wilayah yang penyebaran COVID-19 nya masih mengkhawatirkan. Pihak penyelenggara diwajibkan koordinasi dengan pihak Gugus Tugas daerah setempat dan instansi terkait.

Kejadian yang dialami petenis Serbia Novak Djokovic sebagai penanggung jawab turnamen Adria Tour di Beograd, yang telah mengakibatkan dirinya, keluarganya dan tiga rekannya ikut terjangkit COVID-19 juga sempat dibahas dalam rapat tersebut.

Peristiwa tersebut, kata Gatot, harus menjadi pelajaran bahwa tak mudah untuk memutar kembali kompetisi olahraga di tengah kondisi di mana laju penyebaran COVID-19 masih belum terkendali.

"Kejadian tersebut harus menjadi pelajaran bahwa komunitas olahraga tidak boleh underestimate dengan (kondisi) masih tingginya potensi penyebaran COVID-19," kata Gatot.

Sejumlah kompetisi olahraga nasional seperti IBL 2020 dan Liga 1 dan 2 Indonesia direncanakan kembali digelar sehubungan dengan adanya lampu hijau dari pemerintah.

PSSI pada 19 Juni resmi memutuskan untuk melanjutkan kompetisi Liga 1 dan 2 Indonesia yang telah tertangguhkan sejak Maret 2020 mulai September atau Oktober.

IBL 2020 akan berlanjut langsung ke babak playoff yang direncanakan digelar pada awal September sampai awal Oktober mendatang. PBSI juga akan menggelar kejuaraan Indonesia Terbuka pada bulan November.

sumber: tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)