Menakar Peluang Tim BMX dan Track Raih Tiket ke Olimpiade 2020

Kamis 02 Januari 2020, 15:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pengurus Besar Ikatan Sepeda Sport Indonesia (PB ISSI) menyebutkan bahwa peluang tim Indonesia tampil di Olimpiade 2020 Tokyo masih terbuka. Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PB ISSI, Budi Saputra, mengatakan peluangnya masih ada pada dua nomor, yaitu BMX dan Track.

"Untuk track selesainya World Championship di akhir Februari tapi peluangnya tipis yang masih berpeluang BMX," kata Budi saat dihubungi Tempo, Kamis, 2 Januari 2020.

Untuk tim BMX terdiri dari I Gusti Bagus Saputra, Rio Akbar, dan Toni Syarifudin. Sementara tim track diperkuat Crismonita Dwi Putri, Elga Kharisma Novanda, Puguh Admadi, Terry Yusha Kusuma, Ayustina Delia Priatna, dan Bernard Benyamin.

Menurut Budi, peluang tim BMX meloloskan atlet ke Olimpiade terbuka lebar karena World Championship 2020 baru akan berlangsung pada bulan Mei di Amerika Serikat. Ia mengatakan peringkat Indonesia sempat melorot dari urutan ke-16 menjadi ke-19 karena pencapaian yang buruk di SEA Games 2019.

Negara yang berhak meloloskan atlet ke Olimpiade minimal peringkat 12 besar. "Kita masih berpeluang karena masih ada empat seri World Cup di Australia dan bakal mengikuti semua seri itu," ucap Budi.

Pelatih balap sepeda BMX, Dadang Haries Poernomo, mengatakan meski peringkat Indonesia sempat melorot tapi masih ada waktu untuk memperbaiki posisi. Ia mengatakan terdapat tiga kejuaraan di Indonesia yang bakal menjadi ajang mengumpulkan poin. "Levelnya itu ada class one atau C1, ada yang level HC atau hors class, dan juga Continental Championship atau Kejuaraan Asia yang juga di Indonesia," kata dia.

Selanjutnya, kata Dadang, terdapat empat seri Wolrd Cup 2020 yang bakal berlangsung di Australia. "Kejuaraan lain yang wajib diikuti itu World Champ di Amerika bulan Mei 2020," kata dia.

Ia mengatakan peringkat Indonesia bakal dihitung dari poin atlet dari setiap kejuaraan yang diikuti. Menurut dia, poin yang dikumpulkan oleh tiga atlet yakni I Gusti Bagus Saputra, Rio Akbar, dan Toni Syarifudin bakal diakumulasi menjadi menjadi poin tim Indonesia. "Kalau mampu menembus peringkat 12 besar bakal mendapatkan satu tiket untuk Olimpiade 2020," kata dia.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Entertainment30 Januari 2025, 16:00 WIB

Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback

Menjelang comeback solo Jisoo BLACKPINK secara resmi menandatangani kontrak dengan Label Musik Amerika, yaitu Warner Record untuk membantunya dalam karir bermusik.
Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback (Sumber : Instagram/@blisoo_official)
Life30 Januari 2025, 15:30 WIB

Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak, Serupa Tapi Tak Sama Ya!

Cranky biasanya hanya berlangsung singkat, sementara Tantrum bisa berlangsung lebih lama.
Ilustrasi. Anak Mengamuk. Yuk, Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak. (Sumber : Freepik/@MateusAndre)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak