3 Cabang Ini Jadi Andalan Indonesia di Asian Para Games 2018

Kamis 06 September 2018, 04:59 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - National Paralympic Committe (NPC) Indonesia menetapkan tiga cabang olahraga bakal menjadi lumbung untuk merebut medali emas pada Asian Para Games 2018 Jakarta, 6-13 Oktober yaitu para bulu tangkis, renang, dan catur.

Ketua Pembinaan dan Presasi NPC Indonesia, Waluyo, mengatakan apa yang dilakukan sesuai dengan kemampuan atlet serta didasarkan pada hasil latihan maupun ujicoba baik di dalam dan luar negeri yang selama ini dilakukan.

"Itu hasil kajian yang kami lakukan. Harapan kami bisa lebih banyak lagi termasuk di luar cabang olahraga itu. Total ada 18 cabang yang kita ikuti," katanya di sela pawai lentera api Asian Para Games 2018 di Solo, Rabu.

Menurut dia, pada pesta olahraga khusus atlet difabel empat tahunan ini, cabang lain yang diharapkan menyumbang emas adalah atletik, tenis meja dan angkat berat.

"Harapan kami, atletik bisa meraih tiga emas, tenis meja dua emas dan angkat berat satu emas. Jadi target kami adalah 18 emas. Untuk posisi klasemen bisa bergerak ke atas. Ke peringkat tujuh," kata Waluyo.

Meski menargetkan banyak medali, Waluyo menyadari jika membutuhkan kerja keras untuk meraihnya. Untuk itu pihaknya meminta atlet untuk tenang dan fokus untuk menghadapi kejuaraan tersebut meski pihaknya tidak memberikan beban yang berlebihan.

Pihaknya juga menyadari jika atlet dari negara lain juga ingin menjadi yang terbaik. Cina dan Jepang diperkirakan bakal mendominasi Asian Para Games 2018 disusul Iran, Korea Selatan, Uzbekistan, Thailand dan tuan rumah Indonesia.

Sementara itu salah satu atlet para atletik Setio Budi Hartanto mengaku akan memanfaatkan momen menjadi tuan rumah untuk meraih prestasi tertinggi mengingat dari dua Asian Para Games sebelumnya hanya mampu mempersembahkan perunggu untuk Indonesia.

"Sudah saatnya lebih baik dari hasil di Asian Para Games Doha maupun Guangzhou. Apalagi saat ini pemerintah memberikan bonus yang sangat besar untuk peraih medali emas," kata atlet dari nomor lompat jauh itu.

Pemerintah saat ini memperlakukan hak yang sama antara atlet Asian Games maupun Asian Para Games dalam hal pemberian bonus. Peraih medali emas bakal diganjar bonus Rp 1,5 miliar.

Para peraih emas Asian Games 2018 bahkan sudah bisa menikmati bonus sebelum kejuaraan ditutup secara resmi pada 2 September lalu.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi19 Februari 2025, 23:44 WIB

Polri Sebut Direktur SPBU yang Curang di Sukabumi Telah Ditetapkan Jadi Tersangka

Dittipidter Bareskrim Polri juga tengah menelisik dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) dalam kasus SPBU Curang di Sukabumi ini.
Salah satu mesin pompa BBM yang disegel di SPBU Kecamatan Baros, Kota Sukabumi, Rabu (19/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sukabumi19 Februari 2025, 22:44 WIB

Nasib Apes Pencuri Helm di Dago Sukabumi, Tersungkur ke Aspal usai Dilempar Helm saat Kabur

Kabur saat tepergok mencuri Helm di Parkiran Dago Kota Sukabumi, Pria ini alami nasib apes usai tersungkur ke aspal karena dilempar helm penumpang ojol.
Terduga pelaku pencurian helm terluka usai aksinya tepergok petugas parkir di Parkiran Dago Kota Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Life19 Februari 2025, 21:45 WIB

5 Cara Bijak Mengatasi Patah Hati agar Cepat Move On dari Masa Lalu

Mencintai dan merasakan patah hati adalah bagian dari perjalanan manusia. Meskipun menyakitkan, pengalaman ini juga menjadi pelajaran berharga.
Ilustrasi cara bijak mengatasi patah hati (Sumber : Freepik/@jcomp)
Nasional19 Februari 2025, 21:39 WIB

18 Nama Calon Anggota Dewan Pers 2025-2028 Diumumkan, Ini Daftarnya

Berikut daftar 18 nama calon Anggota Dewan Pers periode 2025-2028. BPPA meminta masyarakat untuk memberikan masukan.
Logo Dewan Pers | Foto : Istimewa
Sehat19 Februari 2025, 21:17 WIB

Jeruk Nipis Manis : Amankah Jus Mosambi untuk Ibu Hamil? Simak 8 Manfaatnya

Jus Mosambi adalah minuman menyegarkan yang kaya akan nutrisi penting untuk ibu hamil. Dengan persiapan yang tepat dan higienis, jus ini dapat menjadi tambahan yang bermanfaat untuk pola makan selama kehamilan.
Ilustrasi manfaat jus Mosambi (Jeruk nipis manis) untuk ibu hamil (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi19 Februari 2025, 20:55 WIB

SPBU Baros Sukabumi Ditutup Sementara Gegara Kurangi Takaran, 30 Karyawan Terancam Dirumahkan

Manajemen SPBU Baros Kota Sukabumi angkat bicara terkait temuan Bareskrim Polri soal kecurangan takaran BBM. Sebut 30 karyawan terancam dirumahkan.
Dinar Febriana selaku Manager Operasional PT PBM SPBU Baros Kota Sukabumi. (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Bola19 Februari 2025, 20:00 WIB

Persib Bandung Kehilangan Satu Bek Andalannya Ketika Hadapi Madura United

Persib akan kehilangan salah satu bek tengahnya saat menjamu Madura United di GBLA pekan ke-24 Liga 1.
Persib akan kehilangan salah satu bek tengahnya saat menjamu Madura United di GBLA pekan ke-24 Liga 1. (Sumber : X@persib)
Sukabumi19 Februari 2025, 19:50 WIB

Mangsa 2 Ekor Burung Puter, Ular Sanca 5 Meter Gegerkan Warga Cicurug Sukabumi

Ular sanca sepanjang 5 meter dengan berat 20 kilogram gegerkan warga Cicurug Sukabumi. Proses evakuasi butuh waktu 1 jam.
Ular Sanca 5 meter tersebut sebelumnya ditemukan nangkring di pekarangan warga Cicurug Sukabumi. (Sumber Foto: SU/Ibnu)
Kecantikan19 Februari 2025, 19:42 WIB

10 Perawatan Alami untuk Mengatasi Kulit Terbakar Matahari : Bisa Dilakukan di Rumah

Kulit yang terbakar matahari bisa terasa panas, nyeri, iritasi yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Ilustrasi perawatan kulit secara alami akibat paparan sinar matahari (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi19 Februari 2025, 19:13 WIB

Pelajar Sukabumi Jadi Korban Pedofilia, Dugaan Penyimpangan Seks Oknum Guru SD di Purabaya

Pelakunya seorang oknum guru (laki-laki) sekolah dasar, sedangkan korbannya pelajar (laki-laki) sekolah menengah pertama di kecamatan Purabaya Kabupaten Sukabumi.
Ilustrasi pedofil. Pelajar Sukabumi jadi korban penyimpangan seks guru sd (Sumber: freepik)