SUKABUMIUPDATE.com - Tim putra Indonesia yang masuk final cabang dayung nomor perahu naga atau canoe traditional boat race (TBR) 1.000 meter Asian Games 2018 akhirnya harus puas dengan mendapat medali perak.
Pada final, mereka masuk finis di urutan kedua di belakang Taiwan dengan catatan waktu 4 menit 34,947 detik. Adapun Taiwan merebut emas dengan selisih waktu 3,762 detik. Perunggu diraih Korea.
Sebelumnya, pada semifinal perahu naga canoe TBR 1.000 m di arena dayung Jakabaring Sports City Palembang, Sumatera Selatan, Senin 27 Agustus 2018, tim Indonesia menempati peringkat pertama.
Bersaing dengan tim Cina, Thailand, India, dan Hong Kong, Indonesia berhasil menempati peringkat pertama dengan catatan waktu terbaik 4,36,839 detik.
Cina harus puas berada di peringkat kedua. Sedangkan peringkat ketiga diduduki Thailand. Tim India berada di peringkat keempat dan Hong Kong di peringkat kelima atau paling akhir melintasi garis finis.
Manajer Tim Perahu Naga Indonesia, Mardinal Young, mengatakan, melihat hasil semifinal tersebut, persaingan sengit Indonesia untuk meraih medali emas perahu naga putra 1.000 m adalah dengan tim Cina dan Thailand.
Tuan rumah Indonesia berupaya tampil maksimal. Mereka menurunkan 12 atlet dayung putra terbaik untuk meraih prestasi tertinggi di final lomba dayung nomor perahu naga 1.000 m.
Mereka adalah Saputra Dedi, Rustandi MY, Mulyana Andri Agus, Poliyansyah P, Monim Erwin David, Marjuki, Firmansyah Yuda, Arpan, Mehue Stuber Spens, Juana Medi, Faturahman MF, dan Akbar Rio.
Sumber: Tempo