6 Fakta Rifki Ardiansyah, Peraih Emas Karate Asian Games 2018

Senin 27 Agustus 2018, 05:24 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Rifki Ardiansyah Arrosyiid membuat kejutan dengan merebut emas Asian Games 2018 dari cabang karate. Atlet 20 tahun itu meraihnya dari nomor pertandingan Kumite 60 kilogram setelah berhasil menumbangkan karateka Iran Amir Mahdi Zadeh dengan skor akhir 9-7 di Plenary Hall, JCC Senayan, Jakarta Pusat, Ahad lalu, 26 Januari 2018.

Berikut sejumlah fakta tentang Rifki Ardiansyah Arrosyiid:

1. Kenal karate sejak belia 
Menjadi juara dunia karate merupakan impian yang sudah ditanamkannya sejak kecil, sejak pertama kali mengenal dan jatuh cinta dengan dunia karate. Waktu itu, ketika masih duduk di bangku kelas 1 Sekolah Dasar (SD), Rifki mulai berkenalan dengan cabang olahraga karate. Lama-kelamaan, olahraga bela diri itu pun dia jadikan sebagai hobi. "Karena sudah menjadi hobi, akhirnya saya latihan karate terus setiap hari. Saya belajar karate sendiri. Tidak ada yang mengajari saya, karena orang tua saya juga bukan atlet karate," kata Rifki di Jakarta.

Menginjak kelas 3 hingga 4 SD, Rifki akhirnya mulai memberanikan diri untuk mulai mencoba mengikuti kejuaraan karate di tingkat sekolah dasar. Saat itu, Rifki yang masih mengenakan sabuk kuning mengaku sering dikalahkan oleh lawan-lawannya. Akan tetapi, kondisi tersebut perlahan-lahan mulai berubah ketika dia duduk di bangku kelas 5 hingga 6 SD.

2. Prestasi sebelum Asian Games 2018
Prestasi atlet kelahiran Surabaya itu terus merangkak naik saat duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dia mulai terpilih menjadi Best of the Best (BOB) kejuaraan karate di tingkat lokal dan tingkat nasional. Atas prestasinya tersebut, dia pun mulai dikirim ke luar negeri untuk mengikuti berbagai kejuaraan karate tingkat internasional.

Beberapa kejuaraan internasional yang pernah dia ikuti, antara lain World Junior, Cadet and U21 Championships 2015 nomor pertandingan Kumite 55 kilogram di Jakarta (Indonesia), South East Asian Games (SEA Games) 2017 nomor Kumite beregu di Kuala Lumpur (Malaysia), dan Karate 1 Premier League 2017 nomor Kumite 60 kilogram di Dubai (Uni Emirat Arab). Medali emas Asian Games 2018 menjadi torehan terbaiknya.

3. Atlet yang tenang
Menurut pelatih Syamsuddin Barkhani, Rifki merupakan atlet yang tenang. Dengan ketenangan yang dimiliki itu, Rifki mampu mengalahkan lawan-lawannya dalam ajang Asian Games 2018. Terutama di babak final, dia melihat Rifki yang sudah kelelahan namun masih mampu menguasai pertandingan dan akhirnya sukses mengalahkan karateka asal Iran tersebut.

Dengan ketenangannya itu, dia bisa tampil dengan sangat baik di Asian Games 2018 dan menyumbangkan medali emas untuk Indonesia, pungkas Syamsuddin. Selain tenang, dia juga menilai Rifki, sebagai atlet yang cerdas dan berbakat. Terlebih, selama mengikuti kejuaraan karate mulai dari tingkat kadet, junior hingga senior, Rifki tidak terkalahkan.

4. Program setelah Asian Games 2018
Usai Asian Games, sang pelatih pun berencana untuk mengikutkan Rifki ke lebih banyak kejuaraan tingkat internasional untuk menambah poin sekaligus meraih peringkat terbaik dalam World Karate Federation (WKF). Beberapa kejuaraan yang akan diikuti oleh Rifki, diantaranya kompetisi karate Seri A, kejuaraan Shanghai Open pada September 2018 serta Olimpiade Tokyo 2020. Selain itu, dia mengatakan Rifki juga akan diikutsertakan dalam banyak pelatihan atau training dan try out untuk memaksimalkan prestasi yang diraihnya dan memenuhi target juara.

Rupanya, mimpi-mimpi Rifki belum berhenti sampai di Asian Games 2018. Dia masih memiliki segudang mimpi lainnya yang ingin diwujudkan seiring dengan waktu yang terus bejalan dan usia yang terus bertambah. Mimpi yang ingin direalisasikan oleh Rifki selanjutnya, yaitu masuk ke dalam peringkat WKF dan mengikuti olimpiade.

5. Bonus untuk naik haji
Pria yang lahir pada 24 Desember 1997 itu juga memiliki mimpi untuk menunaikan ibadah haji. "Karena Allah itu nomor satu bagi saya. Allah selalu ada di hati saya dan saya selalu bersyukur untuk semuanya," kata Rifki.
Oleh karena itu, dengan hadiah bonus Asian Games 2018 berupa uang tunai sejumlah Rp 1,5 miliar yang akan diterimanya nanti, dia berencana untuk melaksanakan ibadah haji di tanah suci.

6. Seorang tentara
Selain menjadi juara dunia karate, cita-cita lain Rifki adalah menjadi seorang tentara. Untuk memenuhi impian tersebut, pada 2016, putra pasangan Bapak Surya Kencana dan Ibu Dwi itu memutuskan untuk mengikuti pendidikan Bintara. Saat ini, Rifki sudah berpangkat Sersan Dua (Serda) di Kodam V Brawijaya. Sehari-hari, dia menjabat sebagai Babanmin 2 Pokbanim Jasdam V Brawijaya.

Selama berkarier sebagai Tentara Nasional Indonesia (TNI), Rifki Ardiansyah  pernah mengikuti Kejuaraan Nasional Karate Piala Panglima TNI 2017 dan berhasil meraih medali emas pada nomor pertandingan Kumite 55 kilogram. Dalam usahanya mewujudkan mimpi-mimpi tersebut, Rifki mengaku sangat membutuhkan doa dan dukungan yang tiada henti dari kedua orang tua, keluarga besar, teman-teman dan segenap masyarakat Indonesia.

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak