SUKABUMIUPDATE.com - Valentino Rossi menyebut Marc Marquez "pembalap kotor", setelah insiden tabrakan yang melibatkan mereka dalam ajang MotoGP Argentina di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Minggu 8 April 2018.
Rossi ditabrak Marquez saat mereka berebut posisi 6. Saat balapan hanya tersisa 4 lap, Marquez berusaha menyalip Rossi dari sisi dalam di tikungan 13. Marquez sebenarnya tak punya ruang untuk menyalip, namun dia memaksakan untuk tetap masuk.
Akhirnya Rossi dan Marquez berbenturan, namun keduanya mampu mengatasi motor dan tidak jatuh. Marquez beruntung karena dia bisa terus melaju, namun Rossi melesat ke rumput basah dan terpeleset. Meskipun mampu melanjutkan balapan, namun The Doctor kehilangan banyak waktu dan harus finis di peringkat 19.
"Saya baik-baik saja, namun kondisi seperti ini sangat buruk bagi balap motor. Marquez menghancurkan spotivitas kami, karena dia sama sekali tidak punya respek terhadap para pesaingnya," ujar Rossi.
"Apa yang terjadi pada akhir pekan ini dapat menimpa siapapun. Marquez akan menabrak siapapun dengan alasan terlambat mengerem. Jika seorang pembalap tidak menghargai pesaingnya, maka sudah pasti tingkat bahaya olahraga ini akan meningkat dan itu sangat merugikan citra MotoGP," kata Rossi lagi.
Sebelum menabrak Rossi, Marquez lebih dahulu melanggar Aleix Espargaro melalui proses yang sama di lap yang lebih awal. Bahkan pada sesi latihan bebas di hari Jumat, Marquez juga menabrak Maverick Vinales dan Andrea Dovizioso.
Akibat tindakannya yang ugal-ugalan, Marquez dihukum penalti 30 detik dalam balap MotoGP Argentina tersebut. Pembalap tim Honda tersebut akhirnya diputuskan berada di urutan 18.
Sumber: Tempo