SUKABUMIUPDATE.com - Rizki Juniansyah menjadi satu diantara tiga atlet Indonesia yang sukses menyumbang medali di Olimpiade Paris 2024. Berdasarkan akumulasi sementara, Indonesia telah berhasil meraih dua emas dan satu perunggu dengan masing-masing cabang olahraga yang berbeda.
Lebih detail, medali pertama diraih oleh Veddriq Leonardo yang menyabet medali emas di cabang olahraga panjat tebing. Kemudian sumbangan satu perunggu dari atlet bulu tangkis tunggal, Gregoria Mariska Tunjung. Terbaru, medali emas cabang olahraga angkat besi yang diraih oleh Rizki Juniansyah.
Nama "Rizki Juniansyah" bahkan masuk di jajaran trending pada Jumat (9/8/2024). Bukan tanpa alasan, nama sang atlet angkat besi itu mencetak gebrakan baru untuk Indonesia karena mencetak sejarah baru karena Indonesia mampu meraih 2 emas dalam 1 gelaran Olimpiade untuk kali pertama sejak Barcelona 1992.
Baca Juga: Kota Mochi Tampan Abis! Sukabumi Ganteng vs Cantik Ternyata Beda Tipis
Pantauan sukabumiupdate.com di Instagram/@awfsport, atlet angkat besi Rizki Juniansyah mencapai total akhir beban angkatan 365 Kg. Angka raihan atlet asal Serang Banten ini mampu melampaui Shi Zhiyong dari China yang meraih perak dengan total angkatan 356 Kg, kemudian Miyamoto Masanori dari Jepang di posisi ketiga dengan total angkatan 350 Kg.
Kemudian di posisi ke empat ada atlet angkat besi dari Thailand dengan total beban Wichuma Weeraphon 349 kg, selisih tipis dengan atlet angkat besi Bulgaria Andreev Bozhidar di posisi lima yaitu 348 kg. Sementara, di posisi enam Bak Joohyo dari Korea meraih total beban angkatan seberat 345kg.
Atlet angkat besi yang berada di posisi tujuh dan delapan, meraih skor sama di angka 341 kg, masing-masing adalah Suharevs Ritvars dari Latvia dan Ozbek Muhammed dari Turki.
Baca Juga: Profil Rizki Juniansyah, Atlet Angkat Besi Peraih Medali Emas Olimpiade Paris 2024
Jajaran ke sembilan peringkat angkat besi 10 tertinggi Olimpiade Paris 2024 adalah Mayora Julio dari Venezuela di angka 339 kg. Terakhir, peringkat ke-10 adalah atlet angkat besi Kolombia, Mosquera Javier yang meraih angka 337 kg.
Berikut urutan 10 negara peraih total angkat beban tertinggi di cabang olahraga angkat besi Olimpiade Paris 2024:
- Indonesia : Rizki Juniansyah - 365 Kg
- China : Shi Zhiyong - 356 Kg,
- Jepang : Miyamoto Masanori - 350 Kg
- Thailand : Wichuma Weeraphon - 349 Kg
- Bulgaria : Andreev Bozhidar - 348 Kg
- Korea : Bak Joohyo - 345 Kg
- Latvia : Suharevs Ritvars - 341 Kg
- Turki : Ozbek Muhammed - 341 Kg
- Venezuela : Mayora Julio - 339 Kg
- Kolombia : Mosquera Javier - 337 Kg
Sebelumnya diberitakan, Rizki Juniansyah, atlet cabang olahraga angkat besi sukses menyumbang medali emas untuk Indonesia. Medali emas angkat besi ini diraih Rizki Juniansyah usai ikut bertanding di ajang angkat besi kelas 73 kilogram di Olimpiade Paris 2024.
Rizki Juniansyah bertanding di South Paris Arena 6, Paris, Prancis, Kamis waktu setempat. Atlet angkat besi asal Serang, Banten ini menang dengan total angkatan 365 kilogram (kg).
Untuk kali pertama sejak Barcelona 1992, Indonesia mampu meraih 2 emas dalam 1 gelaran Olimpiade. Medali emas pertama diraih oleh Veddriq Leonardo pada speed climbing yang baru dipertandingkan di #Paris2024 dan Rizki Juniansyah, debutan Olimpiade yang menjadi lifter Indonesia pertama dalam sejarah yang mampu meraih emas Olimpiade.
Baca Juga: Rizki Juniansyah, Atlet Angkat Besi Indonesia Sabet Emas di Olimpiade Paris 2024
Meski pada percobaan pertama angkatan snatch seberat 155 Kg Rizki Juniansyah sempat gagal, tetapi ia sukses di momentum kedua.
Atlet angkat besi Indonesia ini bahkan sempat menambah beban hingga 162 Kg, namun tidak bisa menyelesaikannya. Saat itu, Rizki tertinggal 10 poin dari lifter Ciina, Shi Zhiyong, yang bisa mengangkat beban 165 Kg.
Pada clean and jerk, Rizki Juniansyah akhirnya melejit setelah mengangkat beban 191 kg dan mencatat total angkatan 346 kg.
Lifter Indonesia kelahiran 17 Juni 2003 ini akhirnya mengamankan emas lewat angkatan clean and jerk seberat 199 Kg, sehingga total akhir beban angkatannya menjadi 365 Kg.
Rizki Juniansyah sekaligus mencetak rekor dunia junior baru untuk angkat besi 73 Kg clean and jerk dengan rekor sebelumnya ada 198 Kg.
Baca Juga: 8 Ciri-Ciri Orang yang Suka Menghindari Masalah, Apa Kamu Termasuk?
Atlet angkat besi Rizki Juniansyah mampu melampaui Shi Zhiyong dari China yang meraih perak dengan total angkatan 356 Kg, kemudian Miyamoto Masanori dari Jepang di posisi ketiga dengan total angkatan 350 Kg.
Rizki Juniansyah menjadi salah satu dari tiga lifter Indonesia yang tampil di Olimpiade Paris 2024. Kebanggaan garuda ini menjadi andalan setelah Eko Yuli Irawan, lifter Indonesia lainnya, gagal di kelas 61 kilogram putra. Selain itu ada juga Nurul Akmal yang bertanding di kelas 81 kilogram.
Setelah Rizki Juniansyah berhasil menyabet emas di cabang olahraga angkat besi, Indonesia kini mengantongi dua emas dalam perhelatan Olimpiade Paris 2024.
Adapun, medali pertama diraih oleh Veddriq Leonardo yang menyabet medali emas di cabang olahraga panjat tebing. Serta, ada juga sumbangan satu perunggu dari atlet bulu tangkis tunggal, Gregoria Mariska Tunjung.