SUKABUMIUPDATE.com - Lifter Indonesia Rahmat Erwin Abdullah akhirnya sukses menyumbang medali emas dari cabang angkat besi kelas 73 kg putra dengan total angkatan 359 kg di XSC Gymnasium pada Selasa 30 Oktober 2023.
Hal itu membuat medali emas Indonesia di ajang Asian Games 2022 Hangzhou bertambah menjadi enam medali emas. Rahmat Erwin menjadi lifter kesembilan yang tampil dalam angkatan snatch di final tersebut setelah lifter Korea Utara, Park Jonju.
Dalam angkatan pertama dengan beban 152 kg, Rahmat Erwin melakukan angkatan snatch dengan sangat mulus. Di angkatan kedua dengan beban 156 kg, Erwin juga tidak mengalami kendala sama sekali. Lalu Erwin menutup angkatan snatch dengan beban 158 kg.
Baca Juga: 11 Ciri Orang yang Pura-Pura Baik Padahal Aslinya Tidak Suka dengan Kita
Rahmat Erwin sebenarnya memiliki pesaing utama yakni lifter China, Wei Yinting yang berhasil dengan angkatan snatch 153 kg. Wei Yinting mengungguli Rahmat Erwin di angkatan kedua dengan beban 158 kg. Lalu dilanjutkan dengan angkatan ketiga seberat 161 kg. Angkatan terakhir Wei Yinting itu memecahkan rekor Asian Games.
Dalam snatch tersebut, Rahmat Erwin menempati peringkat kedua dengan angkatan terbaiknya 158 kg. Wei Yinting yang di urutan pertama dengan angkatan 161 kg, sementara Wuchuma di posisi ketiga dengan angkatan 156 kg.
Meskipun berhasil di urutan pertama dalam angkatan snatch, Wei Yinting gagal dalam percobaan pertama clean and jerk. Beban dengan berat 180 kg gagal diangkat oleh Wei Yinting.
Baca Juga: 10 Cara Memperbaiki Mental Anak yang Sering Dimarahi, Yuk Bunda Lakukan Hal Ini
Wei Yinting memang sukses mengangkat beban 180 kg di percobaan yang kedua, namun ia dianggap gagal oleh para juri. Bahkan, lifter asal China itu tetap gagal di angkatan ketiga, dan akhirnya membuat Wei Yinting harus puas dengan total angkatan 161 kg.
Karena Wei Yinting yang sudah tersingkir, otomatis tinggal Weeraphon Wischuma yang menjadi pesaing utama Rahmat Erwin Abdullah. Di angkatan clean and jerk, Wuchuma berhasil mengangkat angkatan pertama dengan beban seberat 190 kg.
Rahmat Erwin yang jadi menjadi lifter ke sembilan yang angkatan pertama dengan beban 192 kg sukses ditaklukan. Akhirnya dengan total angkatan 350 kg, Rahmat Erwin Abdullah sukses memecahkan rekor Asian Games.
Baca Juga: 12 Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak yang Wajib Diketahui Orang Tua
Keberhasilan Rahmat Erwin itu tak lepas dari kegagalan Wuchuma di angkatan kedua seberat 195 kg. Lalu di percobaan yang selanjutnya, Wuchuma berhasil dengan angkatan terakhir 195 kg, jadi total angkatannya pada snatch dan clean and jerk sebesar 351 kg.
Pelatih sekaligus ayah kandung Rahmat Erwin Abdullah, yakni Erwin Abdullah mengucapkan syukur atas raihan medali emas yang disumbangkan anaknya tersebut. “Alhamdullah Erwin mampu menyumbangkan medali emas bagi Kontingen Indonesia,” kata mantan lifter nasional ini.
Sumber: Kemenpora