SUKABUMIUPDATE.com - Juara dunia Formula E musim lalu, Nyck de Vries menjadi salah satu pembalap yang akan berlaga di balapan Formula E Jakarta.
Balapan Formula E sendiri akan berlangsung di Jakarta akhir pekan ini. Balapan mobil listrik tersebut dijadwalkan berlangsung di Jakarta International e-Prix Circuit (Jakarta E-Prix) di kawasan Ancol pada Sabtu, 4 Juni 2022.
Mengutip dari Tempo.co, balapan mobil listrik Formula E di Jakarta ini merupakan seri kesembilan dari 16 seri yang digelar musim ini. Ada 11 tim dengan 22 pembalap yang akan turun di balapan tersebut.
Hingga balapan seri kedelapan, pembalap dari Tim Mercedes-EQ, Stoffel Vandoorne memimpin puncak klasemen dengan 111 poin. Posisi kedua ada Edoardo Mortara dari tim Venturi yang meraih 99 poin. Peringkat ketiga dihuni oleh pembalap Jean Eric Vergne dari DS E-Techeetah yang meraih 95 poin.
Persaingan balapan di Formula E musim ini berjalan cukup ketat. Hal ini terbukti dengan juara bertahan musim lalu, Nyck de Vries yang hanya bertengger di posisi enam.
Dari delapan balapan yang sudah bergulir, pembalap asal Belanda ini baru mengoleksi 65 poin. De Vries tertinggal 46 angka dari Stoffel Vandoorne pemuncak klasemen sementara.
De Vries dan Vandoorne merupakan rekan satu tim. Mereka tergabung di Tim Mercedes-Benz EQ Formula E Team.
Tidak hanya sebagai pembalap di Formula E, atlet berusia 27 tahun ini juga tercatat sebagai pembalap cadangan di Mercedes-AMG Petronas F1 Team. Salah satu dari pembalap tersebut adalah Lewis Hamilton.
Karir membalap De Vries dimulai dengan menjadi juara karting WSK World Series KF3 pada 2008. Lantas pada 2010 dan 2011 De Vries menjadi juara Dunia Karting.
Perjalanan karier De Vries berlanjut pada 2015 di Formula Renault 3.5 Series. Ia berhasil meraih lima kali podium dan menutup musim dengan menempati peringkat tiga.
Dua tahun berselang, Nyck De Vries pindah ke kejuaraan FIA Formula 2. Ia sempat membela dua tim di musim 2017 tersebut, Rapax dan Racing Engineering. Di tahun tersebut ia akhirnya menempati peringkat ketujuh di klasemen akhir.
Pada 2018, De Vries hijrah ke tim Prema Racing di mana ia berpartner dengan pembalap Indonesia, Sean Gelael. Di akhir musim De Vries finis di posisi keempat. Tahun 2019, De Vries membalap untuk tim ART Grand Prix. Ia pun akhirnya menjadi juara dunia FIA Formula 2.
De Vries mulai bergabung dengan Formula E pada musim 2020-2021. Pada musim tersebut ia sukses menjadi juara dunia Formula E di akhir musim.
Lebih lanjut, Nyck de Vries mungkin menjadi satu-satunya peserta balapan Formula E yang bakal merasakan balapan kandang di Jakarta pada 4 Juni 2022. Bagaimana tidak, ia mengaku punya darah Indonesia.
Fakta tersebut sempat ia sampaikan saat wawancara dengan Formula E pada 2019. “Halo semuanya, saya Nyck de Vries, saya membalap tim Mercedes-Benz EQ Formula E Team, sepertinya sudah jelas bahwa saya memiliki keturunan Indonesia. Jadi saya tidak sabar menantikan balapan di Jakarta,” kata dia.
Profil lengkap De Vries:
- Nama Lengkap: Nyck de Vries
- Tempat dan tanggal Lahir: Uitwellingerga, Belanda. 6 Februari 1995
- Kebangsaan: Belanda
- Tim: Mercedes-EQ Formula E Team
- Nomor Mobil: 17
- Prestasi: Juara Dunia Formula E 2020-2021.
SUMBER: TEMPO.CO/RAFIF RAHEDIAN