Cara Mengecek WhatsApp Setop Operasi di Ponsel Lawas Mulai Hari Ini

Senin 01 November 2021, 08:46 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Aplikasi pesan WhatsApp berhenti bekerja di beberapa ponsel lawas mulai hari ini, Senin, 1 November 2021. Hal itu mengakibatkan pengguna yang terpengaruh akan kehilangan semua obrolan jika belum dicadangkan dan diekspor datanya.

"Kami merekomendasikan pengguna untuk beralih ke perangkat yang didukung untuk terus menggunakan layanannya," ujar WhatsApp dalam situs web resminya, dikutip Ahad, 31 Oktober 2021.

Perangkat tersebut di antaranya harus menjalankan Android 4.1 atau yang lebih baru, iOS 10 atau yang lebih baru, dan KaiOS 2.5.0 atau yang lebih baru. Pengguna yang terdampak disarankan untuk beralih ke perangkat yang didukung dan menyimpan riwayat obrolan mereka sebelum tenggat waktu tercapai. 

Lalu, bagaimana cara mengetahui apakah WhatsApp mengakhiri dukungan untuk perangkat Anda? Aplikasi pesan besutan Facebook itu—kini menjadi Meta—belum menentukan perangkat mana yang tidak lagi didukung oleh aplikasinya. Namun, Anda dapat memeriksa apakah WhatsApp mengakhiri dukungan untuk perangkat Android Anda.

photoWhatsApp. - (Pixabay)

Untuk ponsel Android, caranya cukup membuka Pengaturan pada ponsel, lalu pilih tentang ponsel. Gulir ke bawah untuk mencari versi Android yang berjalan di perangkat Anda. Jika Android 4.0.4 atau lebih rendah, Anda harus beralih ke perangkat dengan versi Android yang lebih tinggi. 

Jika termasuk di antara pengguna yang terdampak, Anda dapat mengekspor riwayat obrolan dengan mengambil cadangan obrolan atau dengan mengekspor obrolan individu atau grup secara terpisah. Untuk pencadangan, Anda bisa mengunjungi Pengaturan WhatsApp, pilih Obrolan, lalu Cadangan obrolan, dan ketuk Cadangkan dari pengaturan WhatsApp

Anda juga dapat mengekspor obrolan individu atau grup dengan langkah cari Pengaturan WhatsApp, pilih Obrolan, ketuk Lainnya, lalu Ekspor obrolan. Aplikasi berlogo gagang telepon itu akan membiarkan Anda memilih apakah ingin mengekspor obrolan bersama dengan file media seperti audio, gambar, dan video yang diterima dalam obrolan atau tanpa file media apa pun. 

SUMBER: TEMPO | GADGETS NDTV | WHATSAPP

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 09:39 WIB

Lagi! Truk Sampah Pemkab Sukabumi Terguling, Picu Macet di Jalur Cibadak

Truk sampah terguling di jalan nasional Sukabumi - Bogor, tepatnya di Karangtengah Cibadak Kabupaten Sukabumi dekat simpang Ciheulang, Sabtu (23/11/2024).
Truk sampah terguling di jalan nasional sukabumi bogor, Karang Tengah Cibadak, Sabtu (23/11/2024) (Sumber: istimewa)
Film23 November 2024, 09:30 WIB

Film Moana 2 Rilis 27 November 2024, Petualangan Baru yang Menegangkan di Lautan Oceania

Moana 2 dijadwalkan tayang pada 27 November 2024, yang tentunya akan membawa lebih banyak aksi, petualangan, serta lagu-lagu yang tak kalah menarik dari film pertama.
Film Moana 2, Rilis 27 November 2024, Petualangan Baru yang Menegangkan (Sumber : Disney)
Inspirasi23 November 2024, 09:00 WIB

Lowongan Kerja Pramugara dan Pramugari di KAI Services, Minimal SMA Sederajat

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Pramugara dan Pramugari di KAI Services, Minimal SMA Sederajat (Sumber : Instagram/@rmu.id)
Sukabumi23 November 2024, 08:56 WIB

Ancam Belasan Jiwa, Banjir dan Longsor Terjang Sagaranten Sukabumi: Kedusunan Terisolir

Hujan deras mengguyur wilayah Sukabumi Selatan, pada Jumat siang hingga malang, 22 November 2024 memicu bencana hidrometeorologi.
Titik banjir dan longsor yang menerjang Sagaranten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: istimewa)
Sehat23 November 2024, 08:00 WIB

9 Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru

Gejala Penyakit Jantung dapat berupa nyeri dada, sesak napas, kelelahan, atau pingsan.
Ilustrasi. Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 November 2024, 07:00 WIB

Resep Roti Es Krim Goreng, Camilan Manis Ini Cocok Jadi Stok Frozen Food Ringan!

Rasa Roti Es Krim Goreng ini semakin lezat jika disajikan dengan saus cokelat atau karamel.
Es Krim Goreng. Foto: Instagram/my.foodplace
Science23 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 November 2024, Waspada Hujan Deras di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024. (Sumber : Pixabay.com/@_Alicja_)
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube