Pengguna Bulanan Lewati 1 Miliar, TikTok Melonjak Selama Pandemi

Selasa 28 September 2021, 21:05 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Media sosial berbasis video pendek, TikTok, melaporkan pengguna bulanannya kini telah melewati angka satu miliar. Angka ini dicapai meski platform yang dirilis pada Agustus 2018 tersebut jadi obyek pengawasan oleh pemerintahan di berbagai negara, seperti Amerika Serikat yang khawatir adanya praktik pengumpulan data dari perusahaan induk yang berbasis di Beijing. 

Chief Operating Officer TikTok Vanessa Pappas berterima kasih kepada pengguna dalam sebuah video di TikTok yang diunggahnya atas capaian itu. “Terima kasih karena menjadikan TikTok tempat yang benar-benar istimewa,” ujar dia, seperti dikutip dari THE VERGE, Senin 27 September 2021.

Mengutip tempo.co, popularitas TikTok melonjak selama pandemi, menjadikannya aplikasi yang paling banyak diunduh di dunia pada kuartal pertama 2020. Menurut data dari perusahaan analisis aplikasi Sensor Tower, ada sekitar 315 juta unduhan pada kuartal itu saja.

Pendapatan 2020 dari ByteDance, induk TikTok, dilaporkan naik dua kali lipat daripada tahun sebelumnya, menjadi US$ 34,3 miliar atau Rp 489 triliun. Sejak diluncurkan hingga saat ini, SensorTower mengatakan, pemasangan TikTok telah mencapai 3,2 miliar--sudah termasuk Douyin, nama aplikasi TikTok versi Cina. 

photoChief Operating Officer TikTok Vanessa Pappas - (istimewa)</span

Rata-rata pengguna bulanan TikTok pada Agustus tahun ini juga naik lagi sebesar 25 persen daripada Agustus 2020. Adapun pada Juni tahun ini, ByteDance telah tumbuh bernilai US$ 425 miliar atau Rp 6 ribu triliun.

Beberapa aplikasi lain bahkan ingin menduplikasi kesuksesan besar dari TikTok, dengan membuat fitur video pendek sendiri. Instagram Reels yang dirilis Agustus lalu, kemudian Snapchat Spotlight pada November 2020, bahkan YouTube Shorts juga memulai debut untuk video pendek di Amerika awal tahun ini.

Namun, semua tiruannya itu masih belum bisa mengalahkan TikTok yang terus berkembang. Sebuah laporan awal bulan ini juga menemukan bahwa pengguna TikTok menghabiskan lebih banyak waktu menonton kontennya daripada pengguna YouTube. 

SUMBER: THE VERGE/SENSOR TOWER/TEMPO.CO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)