Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Kamis 30 Januari 2025, 22:33 WIB
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)

Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)

SUKABUMIUPDATE.com – Dinas Kesehatan atau Dinkes Kabupaten Sukabumi menggelar sosialisasi peraturan perundang-undangan terkait pengadaan barang dan jasa (barjas) di Aula Pangrango Resort Selabintana pada Kamis (30/01/2025).

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai perubahan sistem pengadaan elektronik yang kini menggunakan e-Katalog versi 6.0.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, Andi Rahman, menjelaskan bahwa sosialisasi ini merupakan langkah cepat dalam menyesuaikan aturan terbaru dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).

"Sosialisasi perundangan ini berkaitan dengan adanya perubahan dari LKPP bahwa aplikasi untuk e-Katalog sekarang memakai versi 6, dan tahun ini harus dilaksanakan pengadaan. Mau tidak mau kami Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi melakukan sosialisasi secepatnya serta mengimplementasikan dengan menghadirkan narasumber dari unit kerja Setda Kabupaten Sukabumi," ujar Andi Rahman kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Berkah HKN! Tiga Pegawai Dinkes Kabupaten Sukabumi Berangkat Umrah Februari 2025

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku dan menghindari potensi pelanggaran hukum.

"Tujuan utamanya jangan sampai pengadaan barang dan jasa di Dinkes Kabupaten Sukabumi ini terjadi pelanggaran hukum, artinya harus sesuai dengan peraturan yang ada," tambahnya.

Selain itu, dalam kegiatan ini juga dibahas peran Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian (DKIP) Kabupaten Sukabumi dalam mendukung implementasi sistem berbasis elektronik. DKIP akan terlibat dalam sosialisasi serta pembuatan akun untuk administrasi digital di Puskesmas.

"Dilibatkan DKIP selaku basis elektronik akan disosialisasikan dan diimplementasikan, termasuk pembuatan akun dan lain-lainnya. Jadi surat menyurat Puskesmas yang sebelumnya tidak ikut sekarang ikut. Mudah-mudahan bisa meningkatkan kinerja Dinkes berkaitan dengan transformasi digital di bidang kesehatan," ungkapnya.

Andi Rahman juga menyoroti adanya aturan terbaru mengenai sertifikasi bagi pejabat pengadaan barang dan jasa. Menurutnya, para Kepala Puskesmas yang hadir dalam sosialisasi ini harus memahami sistem terbaru karena mereka berperan sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).

"Karena memang peraturan yang sekarang ini bahwa yang punya sertifikat dasar dan tipe C, yang kemarin ikut ujian ternyata ada aturan terbaru yang mengharuskan adanya uji kompetensi, sementara kawan-kawan belum, sehingga mengikuti Perpres pengadaan barang dan jasa bahwa PA atau KPA bisa merangkap PPK. Jadi Kapus (Kepala Puskesmas) yang hadir di sini harus memahami versi 6 tadi karena sebagai PPK," jelasnya.

Ia berharap, dengan adanya sosialisasi ini, proses pengadaan barang dan jasa di Dinas Kesehatan, Puskesmas, dan Rumah Sakit dapat berjalan dengan lebih tertib dan sesuai ketentuan yang berlaku.

"Harapannya pertumbuhan ini betul-betul sangat penting ketika pengadaan barang dan jasa di Puskesmas, Rumah Sakit, Dinas Kesehatan bisa berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku," pungkasnya. (ADV)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:24 WIB

Pengunjung Minta Maaf Usai Viral, Akui Tak Sengaja Keluhkan Tarif Di Pantai Citepus Sukabumi

Setelah video tersebut viral dan memicu banyak reaksi dari warga, pengunggah video yang diketahui bernama NH (38), seorang warga Desa Gunung Karamat, Kecamatan Cisolok, akhirnya memberikan klarifikasi dan meminta maaf
Pengunjung Pantai RTH Citepus Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Musik30 Januari 2025, 20:00 WIB

16 Konser Musisi Internasional di Jakarta pada Februari 2025, Setiap Minggu Ada

Februari 2025 menjadi bulan cukup padat untuk Indonesia karena akan ada konser dari musisi Internasional baik itu Korea Selatan maupun Amerika Serikat.
16 Konser Musisi Internasional di Jakarta pada Februari 2025, Setiap Minggu Ada (Sumber : Instagram/@mecimapro)