SUKABUMIUPDATE.com - Canva, perusahaan software asal Australia, mengungkapkan bahwa Indonesia kini menjadi pasar ketiga terbesar mereka di dunia. Kepala Pemasaran Produk Canva, Jen Thompson, menyampaikan bahwa lebih dari 2,3 juta guru dan siswa di Indonesia telah membuat lebih dari 45 juta desain menggunakan aplikasi tersebut, khususnya dalam pembuatan lembaran presentasi.
Mengutip dari tempo.co, dalam wawancara virtual pada 17 Oktober 2024, Jen menjelaskan bahwa kemitraan antara Canva dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sejak 2022 menjadi salah satu faktor penting dalam pertumbuhan pengguna di Indonesia. Meskipun Canva belum memberikan angka pasti mengenai jumlah pengguna saat ini, mereka mencatat adanya lebih dari 500 juta presentasi yang telah dibuat tahun lalu.
“Komunitas pengguna Indonesia terus berkembang pesat,” ujar Jen, menekankan peran guru dan siswa sebagai pengguna utama. Canva menawarkan berbagai fitur yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan pendidikan, seperti Work Kit, yang membantu guru dalam menyiapkan materi presentasi dan dokumen penting seperti CV.
Baca Juga: Terkena Eureup-eureup, Fenomena Sleep Paralysis Menurut Peneliti
Secara global, Canva mencatat 200 juta pengguna aktif bulanan, dengan pendapatan mencapai US$ 2,5 miliar. Baru-baru ini, Canva juga meluncurkan fitur terbaru, Dream Lab atau Lab Imajinasi, pada 22 Oktober 2024. Fitur ini memanfaatkan teknologi Leonardo.Ai untuk menghasilkan variasi desain dalam 15 gaya berbeda, termasuk render 3D dan ilustrasi, serta potret fotorealistik.
Dengan inovasi terus menerus dan dukungan dari berbagai pihak, Canva menunjukkan komitmennya untuk menjadi alat desain yang penting dalam pendidikan di Indonesia.
Sumber : tempo.co