Smart Recycle Bin: Inovasi Daur Ulang Sampah Berbasis Arduino untuk Lingkungan Bersih

Senin 15 Juli 2024, 13:21 WIB
Ilustrasi. Smart Recycle Bin (Sumber: istimewa)

Ilustrasi. Smart Recycle Bin (Sumber: istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Pada era modern ini, pengelolaan sampah menjadi tantangan besar yang dihadapi oleh banyak negara di seluruh dunia. Pertumbuhan populasi yang cepat dan meningkatnya konsumsi produk menyebabkan volume sampah yang dihasilkan semakin besar.

Data World Bank, produksi sampah global akan mencapai 3,4 miliar ton pada tahun 2050, meningkat dari 2,01 miliar ton pada tahun 2016. Dalam menghadapi tantangan ini, inovasi teknologi menawarkan solusi yang potensial. Salah satu solusi tersebut adalah Smart Recycle Bin, sebuah sistem daur ulang cerdas berbasis Arduino.

Smart Recycle Bin adalah sebuah sistem yang dirancang untuk memisahkan jenis sampah logam dan plastik secara otomatis dengan bantuan berbagai sensor dan aktuator yang dikendalikan oleh mikrokontroler seperti Arduino. Sistem ini tidak hanya memudahkan proses daur ulang, tetapi juga meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam pengelolaan sampah.

Sistem Smart Recycle Bin terdiri dari beberapa komponen Utama

Arduino Mega 2560 sebagai mikrokontroler utama, sensor proximity induktif untuk mendeteksi sampah logam, sensor proximity kapasitif untuk mendeteksi sampah plastik, dua sensor ultrasonik untuk mengukur kedalaman sampah, buzzer untuk memberi peringatan saat tempat sampah penuh, motor servo untuk menggerakkan penutup tempat sampah, LCD display untuk menampilkan status sistem, relay untuk mengontrol aliran listrik ke aktuator, dan push button untuk mengaktifkan dan menonaktifkan sistem.

Cara kerja sistem ini sederhana namun efektif. Sebelum menggunakan Smart Recycle Bin, pengguna harus menekan push button on untuk mengaktifkan sistem. Ini memastikan bahwa sistem hanya berjalan saat jam operasional saja, menghemat energi dan memperpanjang umur komponen.

Ketika sampah didekatkan ke Smart Recycle Bin, sensor proximity induktif dan sensor proximity kapasitif akan mendeteksi jenis sampah tersebut. Sensor proximity induktif mendeteksi sampah logam, sementara sensor proximity kapasitif mendeteksi sampah plastik.

Berdasarkan jenis sampah yang terdeteksi, motor servo akan diaktifkan untuk membuka penutup tempat sampah yang sesuai. Jika sampah logam terdeteksi, motor servo akan membuka penutup tempat sampah logam. Jika sampah plastik terdeteksi, motor servo akan membuka penutup tempat sampah plastik.
Setelah sampah masuk ke dalam tempat sampah yang sesuai, motor servo akan menutup kembali penutup tempat sampah. Ini memastikan bahwa tempat sampah tetap tertutup ketika tidak digunakan, menjaga kebersihan dan menghindari penyebaran bau tidak sedap.

Sensor ultrasonik mengukur kedalaman sampah di dalam tempat sampah.Sensor ini mengirimkan gelombang ultrasonik dan mengukur waktu yang dibutuhkan untuk pantulan gelombang tersebut kembali. Jarak antara sensor dan permukaan sampah dihitung berdasarkan waktu pantulan tersebut. Jika kedalaman sampah mencapai batas tertentu, buzzer akan berbunyi sebagai tanda bahwa tempat sampah sudah penuh dan perlu dikosongkan. Ini membantu mencegah penumpukan sampah yang berlebihan dan memastikan bahwa proses pengelolaan sampah berjalan lancar.

Semua status sistem dan informasi jenis sampah yang terdeteksi akan ditampilkan pada LCD display, ini memberikan informasi real-time kepada pengguna mengenai operasi Smart Recycle Bin. Setelah jam operasional selesai, pengguna dapat menekan push button off untuk mematikan sistem, memastikan bahwa sistem tidak menghabiskan daya saat tidak digunakan.

Smart Recycle Bin memiliki beberapa keunggulan, diantaranya adalah efisiensi tinggi dalam pemisahan sampah yang cepat dan akurat, pengurangan kesalahan manusia dalam pemisahan sampah, penggunaan energi yang efisien karena sistem hanya menggunakan energi saat diperlukan, dan peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya daur ulang dan pengelolaan sampah yang baik.

Baca Juga: Jelang HCS 2024, Dispar Sukabumi Gelar Pelatihan Pengelolaan Sampah di Destinasi Wisata

Implementasi Smart Recycle Bin dapat dilakukan di berbagai tempat seperti rumah, sekolah, kantor, dan fasilitas umum lainnya. Teknologi ini memudahkan masyarakat dalam memisahkan sampah dan mendukung program daur ulang. Selain itu, sistem ini membantu pemerintah dan lembaga terkait mengelola sampah dengan lebih efisien dan efektif. Menurut statistik dari world Bank, hanya 13.5% dari total sampah yang dihasilkan pada tahun 2016 yang berhasil didaur ulang. Dengan adopsi teknologi seperti Smart Recycle Bin, diharapkan angka ini dapat meningkat secara signifikan, mengurangi dampak negatif sampah terhadap lingkungan.

Teknologi memiliki peran penting dalam menyelesaikan berbagai masalah lingkungan, termasuk pengelolaan sampah. Implementasi Smart Recycle Bin berbasis Arduino adalah salah satu inovasi yang dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat. Dengan terus mengembangkan dan mengaplikasikan teknologi ini, kita dapat berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Mari kita ambil langkah bersama untuk masa depan yang lebih hijau dengan memanfaatkan teknologi inovatif dalam pengelolaan sampah.

*Berbagai sumber

Penulis artikel tekno Smart Recycle Bin: Inovasi Daur Ulang Sampah Berbasis Arduino untuk Lingkungan BersihPenulis artikel tekno Smart Recycle Bin: Inovasi Daur Ulang Sampah Berbasis Arduino untuk Lingkungan Bersih

Penulis: Muhamad Andy Ripaldi Asrul Tantya NIM: 0520230069 - Program Studi Mekatronika Politeknik Astra - E-mail: [email protected]

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)