Perketat Pengamanan Rumah dengan Sensor Motion Berbasis Android

Selasa 02 Juli 2024, 11:58 WIB
Ilustrasi sensor motion (Sumber: freepik)

Ilustrasi sensor motion (Sumber: freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Tingginya aksi kriminalitas di Indonesia, khususnya perkotaan membuat beberapa warga menjadi khawatir terhadap pencurian. Pemilik rumah dan toko terkadang waswas untuk meninggalkan rumah dalam keadaan kosong. Untuk itu diperlukan upgrade sistem pengamanan rumah, bangunan dan fasilitas lainnya dengan sistem kamera pengawas berbasis android.

Penelitian ini mengusulkan rancangan sistem kamera pengawas yang membantu pemilik rumah atau toko mudah memantau dan memonitor kondisi aset mereka dengan perangkat bergerak yang dimiliki. Perancangan sistem kamera pengawas memanfaatkan teknologi wireless yang memungkinkan diakses jarak jauh, dimanapun dan kapanpun oleh pemilik rumah.

Kamera CCTV dilengkapi dengan sensor motion yang akan mendeteksi adanya gerakan. Bila terdapat gerakan maka sensor akan mengirim sinyal ke raspberry pi, lalu memprosesnya dengan mengirim notifikasi ke perangkat smartphone. Pengguna dapat memutuskan untuk melakukan kontrol alarm aktif sebagai peringatan bahaya dalam upaya pencegahan tindakan pencurian

Pemasangan CCTV mampu memonitor kondisi secara real time, namun masih menggunakan perangkat desktop yang dirasa kurang atau belum mampu menjawab permasalahan ketika pemilik berpergian atau berada di luar. Kamera CCTV yang ada belum dilengkapi dengan aplikasi berbasis perangkat bergerak, kalaupun ada masih terbatas pada vendor dan platform yang digunakan.

Sistem kamera yang ada juga belum dilengkapi alat untuk melakukan upaya pencegahan awal terhadap tindakan pencurian. Pemilihan perangkat bergerak merupakan salah satu solusi untuk melakukan pengawasan terhadap kondisi rumah secara live streaming. Penelitian sejenis yang pernah dikembangkan diantaranya mengimplementasikan routing ip camera untuk memonitoring ruang laboratorium dan merancang teknologi ip camera di jaringan radio wireless, keduanya masih menggunakan perangkat desktop.

Aplikasi ensor Motion Berbasis AndroidAplikasi ensor Motion Berbasis Android

Selanjutnya, penelitian rancang bangun aplikasi pemantau ruangan melalui ip camera menggunakan platform Android, hasilnya mampu melakukan live streaming tanpa membebani memori perangkat android, namun memerlukan bandwidth yang besar untuk dapat menampilkan pergerakan penuh pada objek, namun dalam perancangan tersebut pengguna harus memantau kondisi secara terus menerus atau menyimpan data video dari ip camera secara berkala.

Kemudian penelitian berikutnya rancang bangun sistem monitoring keamanan lingkungan berbasis wifi menggunakan ip camera hasilnya dapat diakses pada layar android mini PC dengan mengendalikan ip camera dan pendeteksian gerakan menggunakan ip camera berbasis web hasilnya mampu melakukan pemberitahuan sms dan peringatan alarm. Perkembangan teknologi perangkat bergerak (gadget) seperti smartphone, tablet, notebook, dan lain sebagainya semakin berkembang dan hampir setiap orang memiliki.

Baca Juga: Viral Paduan Suara Siswa SMK di Sukabumi Nyanyikan Lagu Sunda 'Jang', Ini Pesan di Baliknya

Penelitian ini mencoba mengembangkan dari penelitian sebelumnya untuk merancang sistem kamera pengawas pada perangkat bergerak (smartphone android) sehingga dapat diakses secara fleksibel dengan melakukan integrasi raspberry pi dan sensor motion untuk memberikan peringatan sms dan menghidupkan alarm sirine sebagai upaya untuk pencegahan terhadap tindak kejahatan.

Dibuatnya program Realtime ini dipergunakan untuk mengetahui tindak kejahatan ketika kita sedang tidak berada di TKP. Dengan Sensor Motion maka CCTV akan secara otomatis membuat notifikasi Buzzer di Android sehingga korban dapat langsung membuat tindakan ke pelaku pencurian.

* Berbagai Sumber

Penulis artikel Perketat Pengamanan Rumah dengan Sensor Motion Berbasis AndroidPenulis artikel Perketat Pengamanan Rumah dengan Sensor Motion Berbasis Android

Penulis: Alfino Baariz Purnomo NIM 0520230003 - Program Studi Mekatronika Politeknik Astra - [email protected]

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 19:05 WIB

Diduga Depresi, Lansia Asal Cidahu Sukabumi Tewas Tergantung di Rumah Kosong

Berikut kronologi dari keluarga terkait tewasnya lansia asal Cidahu Sukabumi yang ditemukan tergantung di dalam rumah kosong.
TKP pria lansia ditemukan tewas tergantung di Cidahu Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 19:00 WIB

Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Ketahui 4 Hal Berikut Ini!

Donor Jantung adalah orang yang memberikan jantungnya untuk transplantasi kepada penderita gagal jantung.
Ilustrasi. Donor Jantung untuk Penderita Gagal Jantung, Perhatikan 4 Hal Berikut. (Sumber : Freepik/freepik)