Mengupas Teknologi Rumah Pintar, Pengembangan Sistem Smart Home Berbasis Aplikasi

Senin 01 Juli 2024, 13:25 WIB
Ilustrasi penerapan teknologi smart home berbasis aplikasi (Sumber: freepik)

Ilustrasi penerapan teknologi smart home berbasis aplikasi (Sumber: freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Majunya perkembangan teknologi yang semakin canggih membuat sesuatu yang tadinya tidak mungkin ada menjadi mungkin terjadi. Seiring dengan perkembangan zaman yang semakin modern, kita tidak hanya dapat menemukan smartphone dengan teknologi super canggih namun juga dapat menemukan kehadiran smart home.

Smart home system atau teknologi rumah pintar, mengacu pada pengaturan rumah yang nyaman dimana peralatan dan perangkat dapat dikontrol secara latin dari jarak jauh, dari mana saja dengan koneksi internet. Sistem ini menggunakan perangkat seluler atau perangkat lainnya.

Smart home system memungkinkan pengguna untuk mengontrol fungsi seperti akses keamanan ke rumah, suhu, pencahayaan, dan home theater dari jarak jauh. Sistem ini dibuat agar pemilik rumah menjadi lebih mudah dan nyaman mengatur rumahnya. Namun, smart home system juga tetap memiliki resiko keamanan dan bug, sehingga pemilik rumah harus selalu memantau dan memperbarui sistemnya.

Smart home merupakan konsep di mana rumah dilengkapi dengan berbagai perangkat dan sistem yang terhubung secara digital untuk memberikan pengalaman hidup yang lebih nyaman, efisien, dan aman bagi penghuninya. Teknologi Internet of Things (IoT) menjadi landasan utama dalam pengembangan sistem smart home, yang memungkinkan integrasi antara perangkat elektronik, sensor, dan jaringan komunikasi.

Fokus utamanya adalah meningkatkan kenyamanan, keamanan, dan efisiensi dalam kegiatan sehari-hari. Dengan mengoptimalkan penggunaan energi dan memberikan kemudahan kontrol melalui aplikasi, diharapkan dapat mengurangi biaya operasional dan dampak lingkungan.

Selain itu, sistem ini juga dirancang untuk memudahkan monitoring jarak jauh, memberikan akses yang lebih besar bagi penghuni untuk memantau kondisi rumah serta mengontrol perangkat secara efisien. Dengan integrasi teknologi yang matang, proyek ini diharapkan dapat menjadi solusi yang terintegrasi dan cerdas dalam mendukung kehidupan modern, serta menciptakan sistem yang lebih baik untuk meningkatkan efisiensi pada sistem tersebut.

Penerapan aplikasi sistem smart homePenerapan aplikasi sistem smart home

Adapun teknologi terkini dalam pengembangan sistem smart home meliputi;

1. Internet of Things (IoT). Memungkinkan konektivitas antara perangkat elektronik dan sensor-sensor untuk pertukaran data secara langsung.

2. Artificial Intelligence (AI). Penggunaan AI dalam sistem smart home untuk pengambilan keputusan otomatis berdasarkan data yang diterima dari sensor dan perangkat terhubung.

3. Cloud Computing. Penyimpanan data dan analisis yang dilakukan di cloud untuk memberikan layanan yang lebih fleksibel dan scalable.

4. Mobile Applications. Aplikasi mobile yang digunakan sebagai antarmuka pengguna untuk mengontrol dan memantau sistem smart home dari jarak jauh.

Integrasi elektronika dan mekanika dalam pengembangan sistem smart home
dalam konteks mekatronika.

Pengembangan sistem Smart Home menunjukkan integrasi yang erat antara komponen-komponen elektronika dan mekanika. Proses ini memadukan penggunaan sensor, mikrokontroler, dan aktuator dengan perangkat mekanik seperti pintu otomatis, jendela, atau sistem pemanas.

Baca Juga: Smart Home, Konsep Hunian Futuristik Berbasis Internet of Things

Pengendalian otomatis yang menjadi fokus utama dalam mekatronika tercermin dalam proyek ini, di mana sensor-sensor mendeteksi kondisi lingkungan dan mengarahkan pengendalian perangkat secara otomatis, seperti mengatur suhu ruangan atau pencahayaan. Selain itu, aspek komunikasi dan jaringan juga terlibat dalam pengembangan aplikasi berbasis smartphone untuk mengontrol sistem Smart Home, memperlihatkan penerapan teknologi jaringan yang diajarkan dalam studi mekatronika. Pemrograman perangkat lunak juga menjadi bagian integral dari proyek ini.

* Berbagai sumber

Penulis artikel Mengupas Teknologi Rumah Pintar, Pengembangan Sistem Smart Home Berbasis AplikasiPenulis artikel Mengupas Teknologi Rumah Pintar, Pengembangan Sistem Smart Home Berbasis Aplikasi

Penulis: Rizky Ramadhan - NIM 0520230026 - Program Studi Mekatronika Politeknik Astra - [email protected]

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa