Pengembangan Teknologi Informasi, Mengolah dan Monitoring Irigasi dengan Sistem IOT

Senin 01 Juli 2024, 11:20 WIB
Ilustrasi. Rancangan teknologi Smart Irigasi, dapat menjawab tantangan masa kini yang dapat menjadi solusi praktis. (Sumber: istimea)

Ilustrasi. Rancangan teknologi Smart Irigasi, dapat menjawab tantangan masa kini yang dapat menjadi solusi praktis. (Sumber: istimea)

SUKABUMIUPDATE.com - Irigasi menjadi suatu bentuk upaya pengelolaan dan penyediaan air dalam menunjang kebutuhan pertanian. Irigasi membutuhkan biaya yang cukup mahal, baik dalam pengadaan sarana, prasarana, pengelolaan, hingga pemeliharaan.

Realitanya, sering terjadi debit air yang mengaliri saluran irigasi yang mengalami pasang-surut pada waktu yang tidak menentu sehingga diperlukan sistem yang mampu mengatur buka-tutup pintu dari bendungan agar air terawasi dengan baik. Saat ini, sistem buka-tutup pintu bendungan irigasi dilakukan secara manual sehingga harus ada petugas yang siaga.

Bentuk inovasi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat saat ini, yaitu sebuah rancangan teknologi yang disebut Smart Irigasi. Inovasi tersebut tentu dapat menjawab tantangan masa kini yang dapat menjadi solusi praktis untuk melakukan monitoring dan kontrol terhadap sistem saluran irigasi, sensor-sensor yang terintegrasi akan mengirimkan data untuk melakukan monitoring melalui jaringan internet pada lingkungan sistem irigasi, meliputi suhu, cuaca, debit air yang mengalir, deteksi ketinggian air pada saluran sistem irigasi, dan dapat melakukan kontrol terhadap sistem buka-tutup pintu bendungan secara otomatis.

Inovasi tersebut disertai dengan adanya pemberitahuan, baik melalui website maupun SMS, jika sewaktu-waktu air meluap. Sehingga, adanya Smart Irigasi diharapkan mampu meringankan beban kerja manusia dalam melakukan monitoring dan kontrol pada sistem aliran irigasi.

Irigasi diartikan sebagai pengairan yang merupakan upaya manusia untuk mengairi lahan pertanian hal itu selaras. Linsley dan Franzini (1992) mengatakan bahwa irigasi adalah pengaliran air pada tanah untuk membantu pengaturan ketersedian air dikarenakan curah hujan yang tidak cukup sehingga air bisa tersedia secara optimal bagi pertumbuhan tanaman.

Komponen dan perangkat sisitem smart irigasiKomponen dan perangkat sisitem smart irigasi

Internet Of Things (IOT)

Menurut Coordinator and support action for global RFID-related activities and standardisation menyatakan internet of things (IoT) sebagai sebuah infrastruktur koneksi jaringan global, yang mengkoneksikan benda fisik dan virtual melalui eksploitasi data capture dan teknologi komunikasi.

Konsep internet of things mencangkup 3 elemen utama yaitu benda fisik atau nyata yang telah diintegrasikan pada modul sensor, koneksi internet, dan pusat data pada server untuk menyimpan data ataupun informasi dari aplikasi. Penggunaan benda yang terkoneksi ke internet akan menghimpun data yang kemudian terkumpul menjadi “big data‟ untuk kemudian diolah, dianalisis baik oleh perusahaan terkait, maupun instansi lain kemudian dimanfaatkan bagi kepentingan masing-masing.

Mikrokontroler

Mikrokontroler merupakan sebuah chip yang bertugas sebagai pengatur rangkaian elektronika dan umumnya dapat ditanamkan program didalamnya. Berdasarkan definisi tersebut bisa dinyatakan bahwa mikrokontroler merupakan suatu integrated circuit yang dirancang dengan kepadatan tinggi, dimana bagian yang dibutuhkan suatu mikrokontroler sudah dibuat menjadi kepingan, biasanya mencangkup CPU (Central Processing Unit), EEPROM/EPROM/PROM/ROM, RAM (Random Access Memory), Parallel & Serial, Timer dan Interrupt Controller yang berfungsi sebagai pengatur rangkaian elektronik serta secara umum dapat ditanamkan program di dalamnya.

Rangkaian Skematik Perangkat Smart Irigasi

Perangkat Smart Irigasi terdiri dari 4 sensor yang terhubung pada mikrokontroler Wemos D1 mini diantaranya, sensor waterflow yang berfungsi sebagai sensor untuk menghitung debit air yang mengalir pada sistem irigasi, kedua sensor suhu yang berfungsi mendeteksi suhu sekitar , ketiga sensor hujang yang berfungsi sebagai pendeteksi cuaca , kemudian sensor water level untuk mendeteksi ketinggian air dari sistem saluran irigasi. Kemudian pada perangkat Smart Irigasi dibenamkan servo dan modul gsm sebagai alat controlling sistem irigasi, servo berfungsi sebagai motor penggerak untuk menutup-buka pintu

Monitoring Sistem Irigasi

Smart Irigasi memungkinkan untuk melakukan controling dan monitoring sistem irigasi jarak jauh, sensor-sensor yang terpasang pada sistem irigasi terkoneksi dengan jaringan internet. Data dari sensor akan dikirimkan melalui jaringan internet secara real-time. User dapat melakukan aktivitas controlling dan monitoring dengan membuka alamat website yang telah dibuat untuk menampilkan data-data dari sensor yang ada pada sistem Smart Irigasi.

* Dikutip dari berbagai sumber

Penulis artikel Pengembangan Teknologi Informasi, Mengolah dan Monitoring Irigasi dengan Sistem IOTPenulis artikel Pengembangan Teknologi Informasi, Mengolah dan Monitoring Irigasi dengan Sistem IOT

Penulis: Cahya Adi Nugraha - NIM 0520230009 - Program Studi Mekatronika Politeknik Astra - [email protected]

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 23:13 WIB

5 Tempat Jogging Nyaman Di Sekitar Kota Sukabumi untuk Menjaga Kesehatan

Bagi warga Sukabumi yang ingin menikmati manfaat olahraga ini, berikut adalah delapan tempat jogging yang nyaman dan cocok untuk meningkatkan kesehatan:
Rekomendasi tempat jogging yang ada di sekitar Kota Sukabumi | Foto : Istimewa
Nasional18 Januari 2025, 22:24 WIB

MUI Tolak Dana Zakat Dipakai untuk Makan Bergizi Gratis

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menolak anggaran program MBG diambil dari dana zakat. Menurutnya menggunakan dana zakat untuk mendukung program unggulan Presiden Prabowo tersebut bakal berpotensi menimbulkan masalah dan perbedaan
Kegiatan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis Badan Gizi Nasional. Foto: IG/@badangizinasional.ri
Sukabumi18 Januari 2025, 20:39 WIB

Mulai Tahun Ini, Dinsos Sukabumi Akan Labelisasi Rumah Milik Peserta PBI

ebanyak 5.000 rumah warga tidak mampu di Kabupaten Sukabumi yang terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) penerima bantuan iuran (PBI) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi akan labelisasi rumah milik warga penerima PBI ABPB | Foto : shutterstock.com
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug