Keluar Grup WhatsApp Diam-diam tanpa Ketahuan Anggota Lain, Simak Caranya

Selasa 07 Februari 2023, 21:30 WIB
Ilustrasi. Pengguna kini bisa keluar grup WhatsApp secara diam-diam tanpa ketahuan anggota grup yang lain | Foto: Freepik

Ilustrasi. Pengguna kini bisa keluar grup WhatsApp secara diam-diam tanpa ketahuan anggota grup yang lain | Foto: Freepik

SUKABUMIUPDATE.com - Grup WhatsApp merupakan salah satu fitur yang paling banyak digunakan para pengguna aplikasi WhatsApp.

Grup WhatsApp memungkinkan beberapa pengguna WhatsApp untuk berkumpul di satu channel yang sama untuk saling bertukar pesan bahkan melakukan panggilan kelompok.

Namun, beberapa orang kerap merasa tidak nyaman saat berada di satu grup WhatsApp dan berniat ingin meninggalkan grup tapi merasa tidak enak oleh anggota grup yang lain.

Baca Juga: 7 Alamat Proxy Whatsapp Indonesia Gratis, Pake WA Gak Perlu Terhubung Internet

Pasalnya setiap anggota grup yang keluar, maka WhatsApp akan menampilkan notifikasi pada anggota yang lain mengenai keluarnya seseorang tersebut dari grup.

Tapi tenang, aplikasi besutan Meta tersebut terus memperbaharui fitur-fiturnya. Salah satu fitur baru mereka yaitu memungkinkan pengguna untuk keluar dari sebuah grup tanpa diketahui oleh anggota lain dalam grup tersebut.

Upaya diklaim menjadi salah satu bagian dari cara WhatsApp bekerja untuk menjaga keamanan aktivitas pengguna.
Lantas, bagaimana cara menggunakan fitur WhatsApp satu ini? Mengutip dari Tempo.co, pada dasarnya, pengguna WhatsApp tinggal menerapkan langkah-langkah keluar dari grup seperti biasa.

Baca Juga: 5 Cara Mencegah Perut Buncit Agar Tampil Lebih PD, Yuk Simak!

Untuk lebih jelasnya, berikut langkah-langkah keluar dari grup WhatsApp tanpa ketahuan anggota lain dalam grup

Pengguna Android

  • Buka WhatsApp.
  • Ketuk dan tahan nama grup di menu chat.
  • Ketuk opsi lainnya (simbol titik tiga di pojok kanan atas) > Keluar dari grup > Keluar.

Baca Juga: Ada Apa di Preman Pensiun 8? Adon, Iding dan Deni Langsung Belajar Ngaji

Pengguna iPhone

  • Buka WhatsApp.
  • Ketuk dan tahan nama grup di menu chat.
  • Ketuk “Keluar Grup” > Keluar Grup.

Baca Juga: Mengintip Lokasi Rest Area di Lintasan Tol Bocimi Seksi III Sukabumi

Pengguna WhatsApp Web dan Desktop

  • Buka WhatsApp.
  • Klik grup, arahkan kursor ke bagian kanan bawah grup di menu chat, lalu klik simbol panah ke bawah.
  • Klik “Keluar dari grup” > KELUAR DARI GRUP.

Sumber: Tempo.co/Nia Heppy Lestari | Syahdi Muharram (CW)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi